Tujuan: Menghitung pajak karbon untuk perusahaan dari CSV berdasarkan emisi 2024.
Konsep: If-else dengan operasi (Chapter 5, 3), Pandas untuk baca CSV.
Output: Nilai pajak (Rp) untuk setiap perusahaan.
# Impor Pandas untuk mengelola data CSV import pandas as pd # Baca file CSV emisi_perusahaan.csv dari folder proyek df = pd.read_csv('C:/EnergiHijau2025/emisi_perusahaan.csv') # Definisikan batas pajak karbon (50 ton CO2) dan tarif (Rp20.000/ton) batas = 50 tarif = 20000 # Iterasi setiap baris di dataframe untuk hitung pajak for index, row in df.iterrows(): # Ambil nilai emisi dari kolom Emisi_2024 emisi = row['Emisi_2024'] # Ambil nama perusahaan untuk output perusahaan = row['Nama_Perusahaan'] # Cek apakah emisi melebihi batas menggunakan if-else if emisi > batas: # Hitung pajak: (emisi - batas) * tarif pajak = (emisi - batas) * tarif # Cetak nama perusahaan dan jumlah pajak print(f"{perusahaan} kena pajak karbon Rp {pajak}") else: # Cetak status bebas pajak jika emisi <= 50 ton print(f"{perusahaan} bebas pajak karbon")
Halo, teman-teman! Query ini hitung pajak karbon dari CSV. Kalau emisi lebih dari 50 ton, kita hitung Rp20.000 per ton kelebihan. Pakai if-else dan Pandas, ini bantu patuh regulasi karbon. Yuk, coba di Jupyter, seru!
Query ini kembangkan Query 1 dengan operasi aritmatika (Chapter 3) untuk hitung pajak karbon dari data CSV. Emisi dari emisi_perusahaan.csv dibandingkan dengan batas 50 ton, pajak dihitung dari kelebihan dikali Rp20.000/ton (tarif realistis, UU HPP 2021). If-else cek kepatuhan, operasi kasih hasil finansial. Batas 50 ton sesuai industri menengah. Query ini ajarkan perhitungan sederhana, menghubungkan regulasi ke solusi keuangan, cocok untuk pemula. Hasilnya bantu pemerintah terapkan pajak karbon, perkuat portofolio dengan usulan verifikasi emisi.
Query: If-else dengan operasi dan Pandas untuk hitung pajak.
Mengapa: Simulasi kalkulasi pajak, ajarkan operasi dalam logika dan pengolahan CSV.
import pandas as pd
mengimpor library. Artinya: Siapkan alat untuk baca CSV.df = pd.read_csv(...)
memuat data perusahaan. Artinya: Ambil data emisi untuk kalkulasi.batas = 50
, tarif = 20000
sesuai regulasi. Artinya: Definisikan standar dan biaya pajak.for index, row in df.iterrows()
loop setiap baris. Artinya: Periksa emisi perusahaan.emisi = row['Emisi_2024']
ambil nilai emisi. Artinya: Dapatkan data untuk hitung pajak.perusahaan = row['Nama_Perusahaan']
ambil nama. Artinya: Identifikasi perusahaan untuk output.if emisi > batas
cek emisi. Artinya: Tentukan kewajiban pajak.pajak = (emisi - batas) * tarif
untuk kelebihan. Artinya: Beri nilai finansial untuk laporan.print(...)
tampilkan pajak/status. Artinya: Informasikan hasil untuk pemerintah.Output “PT_Textilindo kena pajak karbon Rp 250000” artinya kelebihan 12.5 ton dikenai Rp20.000/ton. “PT_Semindo bebas pajak karbon” artinya emisi di bawah 50 ton, patuh standar. Hasil bantu perusahaan rencanakan keuangan dan pemerintah audit regulasi.
PT_Textilindo kena pajak karbon Rp 250000 PT_Semindo bebas pajak karbon PT_EnergiJaya kena pajak karbon Rp 564000 ...